Jumat, 17 April 2009

Jambret di tengah kota..

Tiba-tiba saja teman saya mengirimkan private message melalui yahoo messengger yang menanyakan nomor hp saya. Tanya punya tanya ternyata hp teman saya hilang di jambret beserta tas tenteng yang di bawanya saat dibonceng bersepeda motor dengan teman lelakinya. Kejadian tersebut menimpanya pada awal bulan april 09.

Penasaran akan kejadian tersebut, saya mencoba menggali infomasi lebih dalam untuk persis kejadian yang sebenarnya, lokasi kejadian berada di jalan Juanda Jakarta Pusat, seberang Istana Presiden, kejadian sekitar pukul 10 malam, pelaku 2 orang dengan mengendarai sepeda motor bebek. Dari penuturan teman saya tersebut pelaku melarikan diri dengan mengambil jalan putaran di dekat masjid Istiqlal.

Sebenarnya kasus kriminal dengan menjambret tas wanita sudah beberapa kali terdengar oleh saya, suatu kali saat di tempat praktik dokter saya mendengar seorang ibu yang menceritakan kejadian yang menimpa putrinya, lokasi kejadian hanya berjarak beberapa meter dari rumah, motif pelaku hampir sama, yaitu menjambret tas wanita. Tragisnya putri ibu tersebut di jambret hingga terseret/terjatuh di aspal, mungkin karena sangkin eratnya memegang tas yang di bawa, hal ini menyebabkan luka di bagian wajah, tangan dan kaki. Berdasarkan penuturan ibu tersebut anaknya mengalami trauma untuk berpergian, jangan kan untuk berpergian di tinggal di rumah sebentar saja tidak mau.

Kelihatannya pihak berwenang harus menindak tegas pelaku kriminal yang sangat meresahkan warga. Semoga penuturan diatas juga bisa memberi masukan kepada semua masyarakat agar lebih berhati-hati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar